Hari Pers Nasional (HPN) 2025 menjadi momen penting bagi setiap insan pers di Indonesia. Peringatan HPN tahun ini mengusung tema "Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa" dikutip dari akun resmi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), juga merilis logo dan maskot HPN 2025. Tema ini menegaskan peran strategis pers sebagai garda terdepan dalam mendukung ketahanan pangan bagi kemandirian dan kesejahteraan bangsa.
Peringatan HPN setiap tahun tanggal 9 Februari merujuk sejarah berdirinya Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) tanggal 9 Februari 1946 di Surakarta. Kemudian ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1985 tentang Hari Pers Nasional.
PWI menjadi wadah profesi wartawan dalam memperjuangkan kedaulatan bangsa lewat literasi dan pemberitaan yang profesional. Visi PWI menjadi organisasi profesional dan bermartabat di era transformasi lanskap media dengan spirit kebangsaan, kebebasan, dan kreativitas digital.
"Pena lebih tajam daripada pedang" (the pen is mightier than the sword) sebagaimana diungkap pertama kali oleh penulis Britania Raya, Edward Bulwer-Lytton (1803-1873) pada tahun 1839, memberi pesan bahwa interpretasi tertulis (konten digital) adalah alat yang lebih efektif untuk berkomunikasi daripada menggunakan kekerasan. “Pers adalah instrumen terbaik untuk mencerahkan pikiran manusia, dan meningkatkannya sebagai makhluk rasional, moral dan sosial”, kata Thomas Jefferson (1743-1826), Presiden Amerika ke-3.
Selamat dan sukses kepada PWI dan Keluarga Besar insan pers Indonesia dalam memperingati HPN.
Terima kasih.